25 Usaha Bisa 100% Asing, Bagaimana Kehidupan Orang RI?

PT Kontak Perkasa – Pemerintah memutuskan 25 bidang usaha yang boleh 100% menggunakan penanaman modal asing alias dibebaskan dari daftar negatif investasi (DNI). Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto pun memberi tanggapan.

Ditemui usai acara Indonesia Economic Forum, Prabowo mengaku bingung dengan polemik DNI ini. “Saya bingung, nanti gini, besok gitu, versi satu bilang 54, versi lain bilang 28 (25 sektor). Saya masih bingung. Saya mau mempelajari itu lagi,” tutur Prabowo usai acara di Hotel Shangri-la, Jakarta, Rabu (21/11/2018).

Lebih jauh Prabowo mengatakan, Prabowo mengaku sedih bila semua sektor dibuka untuk asing 100%.

“Saya sedih jika mereka pergi ke tiap sektor, bagaimana nanti kehidupan orang Indonesia,” ujarnya.

Seperti diketahui, pemerintah memperbarui Paket Kebijakan Ekonomi ke-16. Sebelumnya disebut dalam kebijakan itu, ada 54 bidang usaha yang boleh 100% menggunakan penanaman modal asing (PMA) alias dibebaskan dari daftar negatif investasi (DNI).

Menurut Sekretaris Kementerian Koordinator Perekonomian Susiwijono Moegiarso dari 54 bidang usaha hanya 25 saja yang sudah dipastikan boleh dimiliki asing hingga 100%.

“Kalau 25 itu betul, 25 bidang usaha itu dari PMA yang tadinya 51%, 60%, sampai yang 95%. Begitu dua tahap ini, 2014-2016 itu masih nol investasinya, kita naikkan jadi 100%,” katanya di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Senin (19/11/2018).

Jadi, 54 bidang usaha itu dibagi ke 5 kelompok, di antaranya kelompok yang keluar dari UMKM, yang lepas dari kewajiban kemitraan, hingga yang tidak perlu lagi izin khusus.

“Terminologi keluar itu kan pengertiannya banyak, salah satunya saja PMA bisa 100%,” sebutnya. – PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Leave a comment