Stasiun Kereta hingga Terminal Bus Siaga Corona!

Kontak Perkasa Futures – Dua orang Warga Negara Indonesia (WNI) positif terjangkit corona. Kementerian Perhubungan baru mulai melakukan antisipasi penyebaran virus corona.
Staf Khusus Bidang Komunikasi Kemenhub Adita Irawati mengatakan, hari ini pihaknya akan segera melakukan rapat kordinasi untuk menyusun strategi pencegahan penyebaran virus corona lewat transportasi umum.

“Nanti kita sampaikan setiap subsektor kayak apa. Kalau di udara dan laut kan udah jelas kemarin. Darat nih baru tadi pagi update-nya, jadi besok (hari ini) kami rapat kordinasi susun SOP,” ungkap Adita, di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (2/3/2020).

Adita mengatakan pihaknya akan memprioritaskan wilayah Jakarta dan Depok untuk fokus pencegahan virus corona. Seperti diketahui dua orang yang positif terkena virus corona merupakan warga Depok.

“Kan sementara baru diidentifikasi di Jakarta dan Depok. Itu mungkin prioritas kami,” ungkap Adita.

Kemudian pihaknya juga meminta kepada operator transportasi untuk aktif memberikan imbauan dan instruksi untuk melakukan pencegahan penyebaran corona.

“Nanti semua operator akan kami berikan imbauan dan instruksi agar bisa mencegah penyebaran virus ini,” kata Adita.

Moda transportasi darat mulai dari kereta hingga bus menjadi fokus pencegahan virus corona. Apa yang akan dilakukan?

Menurut Adita, kemungkinan besar akan ada pemasangan thermal scan alias alat pengukur suhu tubuh yang akan dipasang di stasiun dan terminal bus.

“Sangat memungkinkan. Tapi kami pikir teknisnya seperti apa nanti dibahas di rapat. Kan titiknya sangat luas,” kata Adita.

Direktur Lalu Lintas Dan Angkutan Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Danto Restyawan telah menginstruksikan kepada PT KAI (Persero) untuk melakukan pencegahan sementara. Dia meminta KAI menyediakan cairan disinfektan.

“Tadi kami sudah bicara dengan Kepala Daop Pak Dadan dan KCI. Mereka secara lisan kami sampaikan penanganan corona. Sudah diambil beberapa tindakan, jadi temen-temen PT KAI siapkan disinfektan,” ungkap Danto.

Dia mengatakan fasilitas ini dipasang di seluruh stasiun yang dilewati kereta Commuter Line (CL) di Jakarta.

“Untuk sementara sudah disiapkan khususnya kereta di Jakarta. Di setiap stasiun, jadi di stasiun yang bisa dipakai akses penumpang,” kata Danto.

Sementara itu, Ditjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan Kemenkes dan Dinkes di daerah untuk memperketat pemeriksaan penumpang.

Dia mengatakan bahwa terminal dan pelabuhan penyeberangan harus ketat pemeriksaannya, kalau perlu seketat pemeriksaan di bandara.

“Saya nanti akan koordinasi dengan Kementerian Kesehatan terutama dinas kesehatan setempat. Tempat-tempat terminal, penyeberangan, saya minta perlakuan yang sama seperti di bandara,” kata Budi, di sela acara Rakornis Ditjen Perhubungan Darat , di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. – Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Leave a comment